19 April 2024

Marrosnews.com
Jakarta | Jumat 19 April 2024.
    Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto meminta pendukungnya tidak membuat euforia, karena ia dan calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka unggul berdasarkan real count pemilihan presiden (Pilpres) 2024.  Permintaan itu disampaikan Prabowo pada acara silaturahmi kebangsaan bersama muslimat Nahdlatul Ulama (NU) dan unsur-unsur relawan di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Sabtu, (2/3/2024). Prabowo mengatakan, pembatalan aksi damai harus dilakukan demi menjaga kesejukan demokrasi dan persatuan. Berkali-kali saya ingatkan dengan kerukanan di antara kita dengan rasa persatuan dengan kearifan dengan kesejukan Indonesia akan mencapai cita-cita bangsa," sambungnya.

Selanjutnya Prabowo menjelaskan, kemenangan Prabowo-Gibran sebesar 58 persen di Pilpres 2024 merupakan hasil kerja keras yang sungguh-sungguh dari berbagai pihak, tuduhan penggunaan bansos dan pengerahan aparat hukum untuk memenangkan Prabowo-Gibran tidaklah benar.
"Saya Prabowo Subianto meminta dengan sungguh-sungguh kepada seluruh masyarakat Indonesia, khususnya 96,2 juta rakyat Indonesia yang telah memilih pasangan Prabowo-Gibran untuk tidak melakukan aksi apapun di depan gedung Mahkamah Konstitusi ataupun di tempat-tempat lain, apalagi di jalanan. Demi menjaga kesejukan demokrasi, menjaga persatuan dan keutuhan bangsa, menjaga kerukunan antar seluruh rakyat Indonesia," ujar Prabowo dalam keterangan videonya, Kamis (18/4/2024) malam.

"Kami memahami, bahwa tuduhan yang sangat kejam yang ditujukan kepada pasangan Prabowo-Gibran dalam memenangkan kontestasi demokratis ini, di mana kami dituduh menggunakan cara-cara yang curang dengan menggunakan bansos, maupun aparat penegak hukum. Kita sadari bersama bahwa itu adalah tuduhan yang tidak mendasar," jelas Prabowo.

Maka dari itu, Prabowo memahami para pemilih 02 sangat terganggu dengan tuduhan tersebut. Prabowo meminta para pendukung yang sudah menggunakan hak pilih untuk tidak terpancing. "Tidak dapat diprovokasi oleh siapapun, apalagi pihak-pihak yang menginginkan terjadi sesuatu yang menimbulkan suasana yang tidak sejuk dan suasana tidak tentram," imbuhnya.

Sumber berita : video kompas.com
your advertise here

This post have 0 comments


EmoticonEmoticon

Next article Next Post
Previous article Previous Post

Postingan Populer